Makanan sehat seperti brokoli, dan kacang polong menghasilkan gas hidrogen sulfida yang baunya mirip bau telur busuk.
Gas-gas lain yang biasa ditemukan dalam kentut termasuk methanethiol, yang digambarkan sebagai bau sayuran membusuk dan dimetil sulfida yang berbau harum.
Penyebab lain kentut bau adalah kacang-kacangan dan anggur, yang keduanya kaya akan sulfur. Selain itu, makanan seperti daging merah yang menumpuk di usus besar juga dapat memengaruhi aroma gas.
Anda juga dianjurkan untuk selalu melepaskan kentut karena menahannya hanya akan menambah masalah Anda.
Ketika kentut ditahan, gas dapat terserap ke dinding usus, menyebabkan kembung, nyeri, dan sembelit.***