WARTA LOMBOK - Setelah melakukan pembangunan gedung-gedung pemerintahan rumah dinas untuk para pejabat Ibukota Negara atau IKN, serta berbagai fasilitas lain.
Presiden Jokowi juga Tengah merencanakan pembangunan tol bawah laut, yang akan menghubungkan daratan Balikpapan dan IKN, tol yang terpisah oleh Teluk Balikpapan ini kabarnya akan menggunakan teknologi modern dan menjadi tol bawah laut pertama di Indonesia.
Dikutip Warta-Lombok melalui kanal youtube Studio Langit pada 15 Agustus 2023, berikut ini fakta pembangunan proyektor bawah laut IKN yang diklaim akan menjadi tol terdalam di dunia.
Baca Juga: INDONESIA KUASAI NIKEL DUNIA !!! Inilah 6 Tambang Nikel Terbesar Di Indonesia
Tol bawah laut IKN pertama kali terkuak ke publik pada Januari 2022 lalu, nantinya proyek kerjasama Indonesia dengan Korea Selatan ini akan menjadi salah satu jalur alternatif menuju IKN, dari sisi timur yaitu di sepanjang tol akses IKN segmen 4A Simpang tempadung outer Ring Road IKN 18,2 KM yang akan memangkas waktu tempuh dari dua jam Menjadi 30 menit dari Balikpapan ke IKN.
Proyek ini secara jelas yang akan menggunakan teknologi internasional yakni berbentuk seperti terowongan yang dibagi menjadi beberapa bagian sepanjang 1,5 KM dan lebar 22 meter, kemudian ditenggelamkan ke bawah air pada kedalaman 40 meter, sekaligus menjadi tol bawah laut terdalam di dunia.
Tahapan pembangunan usai pertama kali dicanangkan pemerintah langsung bergerak cepat menurut ketua Satgas pelaksanaan pembangunan infrastruktur IKN Danis Hidayat sumadilaga saat ini proyektor bawah laut.
IKN tengah dalam proses studi kelayakan setelah itu akan dilakukan basic engineering design oleh Bina Marga Indonesia dibantu dengan para tenaga ahli dari Belanda dan Korea Selatan, jika tahapan-tahapan tersebut telah selesai barulah pembangunan fisik proyek ini dilakukan, dengan perkiraan dimulai pada tahun 2024.
Proyektor bawah laut ini dikabarkan akan menelan dana yang tidak sedikit, “Untuk satu kilometer tol saja nih akan menghabiskan biaya sekitar 4 Triliun Rupiah, Jadi jika secara keseluruhan proyek ini akan menelan anggaran sebesar 6 Triliun Rupiah, atau 4,5 Triliun Rupiah untuk satu kilometernya”, ujar Endra S Atmawijaya Staf ahli menteri bidang teknologi industri dan lingkungan.
Baca Juga: 5 Kegagalan Transfer Paling Dramatis Liverpool Termasuk Dua Kegagalan Medis dan Gaji Besar-Besaran
Hanya ada 6 di Dunia, di Dunia hanya terdapat enam negara yang memiliki tol bawah laut diantaranya UNI Emirat, Arab, Dan Mark, Norwegia, China Australia, dan Singapura, jika Indonesia berhasil membangun tol bawah laut ini, itu berarti bisa dikatakan mampu sejajar dengan negara-negara maju tersebut, lebih murah dari terowongan darat.
Menariknya tol bawah laut di kain ini lebih murah bila dibandingkan terowongan darat, tol Sumbar yang dibangun oleh investor Jepang sebagaimana diketahui, terowongan tol Sumbar merupakan bagian dari ruas tol Padang, Pekanbaru, yang lebih tepatnya berada di seksi Payakumbuh.
Pangkalan terowongan ini akan menembus perut Bukit Barisan dan menggunakan dua metode yakni metode new Australia, untuk tunneling boring mesin atau TVM.
Inilah informasi tentang pembangunan proyektor bawah laut Indonesia. Cukup Sekian dulu ya artikel kita kali ini, jangan lupa untuk terus mendukung kami dengan cara share artikel ini sampai jumpa.***