Saat itu Gangga melihat Sagar dan teman-temannya sedang latihan menari di sekolah, Sagar selalu jadi juara dan ingin juara lagi.
Kelompok Sagar sangat menginginkan juara pertama pada lomba menari itu, akibatnya Sagar berlatih sangat letih dan menguras tenaga.
Beberapa hari kemudian Gangga mencoba memberitahukan kesehatan Sagar kepada ibu Madhvi, namun ibu Madhvi tidak percaya bahwa Sagar baik-baik saja.
Gangga kemudian bersama teman-temannya mencari seorang guru menari namun mereka kesulitan untuk menemukan guru menari di sekolahnya.
Di lain sisi Madhvi bercerita kepada ibu mertuanya bahwa Gangga mengatakan Sagar terlalu berat latihan menari sehingga kesehatannya terganggu.
Nenek Kanta malah menyalahkan Gangga karena tidak mengerti tentang disiplin latihan yang benar dari Sagar.
Ia meminta Madhvi tenang dan tidak memperdulikan kata-kata Gangga ,akibatnya beberapa hari kemudian Sagar mengalami sakit saat latihan menari.
Hal itu membuat semua keluarga panik dan akhirnya Sagar dirawat oleh dokter di rumah sakit.
Sementara itu Gangga dan teman-temannya masih berlatih sendiri tanpa seorang guru menari, akhirnya Gangga menemukan seorang guru untuk mengajari mereka menari. Sang Guru itu pernah menghuni panti.