Network
WARTA LOMBOK - Sinopsis Gopi episode ini dimulai ketika Urvashi secara tak sengaja menunjuk ke arah Kokila sebagai pelaku yang menyebabkan dirinya hampir terbunuh.
Gopi, Jaggi dan yang lain terkejut saat itu tapi Urvashi berulang kali menunjuk ke arah tirai namun tak ada yang mengerti maksudnya.
Kokila mengatakan ia tidak melakukan apapun dan heran mengapa Urvashi menujuk ke arahnya.
Gopi juga mengatakan mungkin Urvashi salah paham, Kokila tidak mungkin melakukannya namun tiba-tiba Urvashi jatuh pingsan, Jaggi lalu berteriak memanggil ibunya.
Dokter memeriksa kondisinya, jantungnya lemah dan dokter memberi tahu bahwa Urvashi mengalami koma.
Jaggi merasa sedih dan jatuh lemas di lantai, dokter mengatakan harus memindahkan Urvashi ke ruangan lain.
Inspektur dengan berat hati harus mengatakan bahwa Kokila akan ditangkap sampai Urvashi dinyatakan sembuh karena Urvashi telah menunjuk dirinya.
Kokila berusaha membela diri dan mengatakan Urvashi hanya menunjuk ke arahnya dan dia tidak mengatakan apapun.
Ia mengatakan harus memeriksa apa yang tersembunyi di balik tirai itu, tapi inspektur tidak percaya dan berpikir jika Kokila hanya mencari alasan.
Ketika mereka sedang berdebat Gaura berkata dalam hatinya keberuntungan sekarang memihak kepadaku, orang berpikir jika Kokila pelakunya.
Polisi wanita memborgol tangan Kokila dan membawanya pergi, terlihat Gopi juga mengikuti mereka, beberapa saat kemudian Kokila sudah di dalam sel tahanan.
Polisi memberitahu bahwa Gopi harus meninggalkan tempat itu, Tolu datang ke sana dan mengajak Gopi pulang tapi Gopi menolak karena ia tak ingin meninggalkan Kokila sendirian.
Inspektur Dines datang setelah mendengar keributan dan menanyakan apa yang terjadi.
Gopi menjawab bahwa ia tahu betul keluarga Modi dan mereka tidak mungkin menyakiti satu sama lain.
Baca Juga: Sinopsis Gangga: HANCUR! Sagar dan Janvi Begitu Mesra, Gangga Berantakan
Keesokan harinya Jaggi menandatangani pernyataan dan mengambil barang-barang yang dikenakan Urvashi sebelum operasi.
Perawat juga memberikan kalung yang sudah dituliskan sesuatu di dalam liontin namun Jaggi tidak melihatnya.
Di satu sisi, Gopi masih menunggu di kantor polisi, lalu Inspektur Dines menghampiri dan meminta Gopi untuk pulang.
"Aku tidak akan pulang sebelum bertemu dengan ibu Kokila," kata Gopi.
Dines merasa kasihan dan mengizinkan ia bertemu selama 10 menit, Gopi merasa bahagia dan berterima kasih padanya.
Gopi menangis melihat kondisi Kokila dan meminta maaf karena tidak bisa mengeluarkannya dari penjara.
"Aku tidak pernah mencoba untuk membahayakan nyawa siapapun, kita harus mencari tahu siapa pelaku yang sebenarnya," ujar Kokila.
Di tempat lain Urmila dan Jaggi kembali ke Modi Bhavan, Urmila mengambil pakaian Urvashi lalu pergi, terlihat Gopi juga kembali dengan wajah penuh kesedihan dan memanggil Jaggi.
Gopi merasa tak berdaya dan jatuh di pelukan Jaggi, mereka merasakan kesedihan mendalam.
Gopi memberitahu Jaggi bahwa ibu Kokila tidak mungkin melakukan itu.
"Aku percaya bahwa ibu Kokila tidak mungkin melakukan tindakan itu kita harus membebaskannya," ujar Jaggi.
Gopi pun tersenyum mendengar ucapan Jaggi.
Hari berikutnya Gopi dan Jaggi datang ke kantor polisi untuk memberikan jaminan pada Kokila.
Namun inspektur Dines menolak dan memberi tahu bahwa Kokila sudah mengakui kejahatannya dan siap untuk melakukan persidangan. Gopi pun histeris.
"Ibu Kokila tidak bisa melakukan ini, aku tahu dia berbohong, aku harus menemuinya," ucap Gopi.
Polisi melarang mereka untuk menemui Kokila, Jaggi berusaha untuk menenangkan perasaan Gopi dan mengajaknya pergi.***
