Resmi Presiden, Joe Biden Akan Cabut Larangan Muslim Masuk ke Amerika

- 20 Januari 2021, 22:07 WIB
, Joe Biden, Presiden Amerika Serikat terpilih resmi dilantik hari Rabu waktu setempat bersama Wakil Presiden terpilih Kamala Harris.
, Joe Biden, Presiden Amerika Serikat terpilih resmi dilantik hari Rabu waktu setempat bersama Wakil Presiden terpilih Kamala Harris. /Reuters/Tom Brenner

WARTA LOMBOK - Joe Biden beberapa waktu lalu pernah menyampaikan janjinya kuntuk mencabut larangan muslim di Amerika sebagai bagian dari kampanye pemilihan presiden.

Tak hanya itu, Biden pun berjanji akan melibatkan muslim Amerika dalam setiap aspek sosial dan politik dalam pemerintahannya kelak. 

Kini Joe Biden resmi menjadi presiden Amerika Serikat bersanding dengan wakil presiden terpilih Kamala Harris yang dilantik Rabu waktu setempat, 20 Januari 2021.

Baca Juga: Es Krim Asal China Mengandung Virus Corona, Ahli Virologi Sarankan Tenang Meski Terlanjur Beredar

 

Keduanya dikabarkan akan dilantik di Front Capitol AS dengan mengusung tema 'America United' yang tidak akan dihadiri Donald Trump. Keputusan tersebut tidak terlalu mengejutkan mengingat perseteruan Biden dan Trump sejak Pemilu presiden AS lalu.

Biden yang kini menggantikan Trump memimpin AS akan melakukan beberapa pembatalan kebijakan yang sebelumnya diterapkan oleh Presiden AS Donald Trump. 

Hal tersebut diketahui dari sebuah catatan yang diedarkan pada Sabtu, 17 Januari 2021 oleh Ron Klain, kepala staf Gedung Putih Biden yang baru. 

“Ini juga termasuk upaya pencegahan virus Covid-19 baru, bergabung kembali dengan perjanjian perubahan iklim Paris, dan undang-undang imigrasi yang memungkinkan jutaan orang untuk mendapatkan kewarganegaraan AS,” ujar Ron Klain, sebagaimana dikutip Warta Lombok.com dari laman Al Jazeera, Rabu 20 Januari 2021. 

Halaman:

Editor: Herry Iswandi

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x