WARTA LOMBOK – Tidak mendapatkan jumlah atau kualitas tidur yang tepat menyebabkan lebih dari sekadar rasa lelah.
Jika anda menduga bahwa anda mungkin mengalami gangguan tidur, diskusikan gejalanya dengan penyedia layanan kesehatan.
Ia dapat melakukan pemeriksaan fisik dan membantu mengidentifikasi kesulitan yang anda alami saat tidur.
Dikutip wartalombok.com dari laman Cleveland Clinic pada 24 Februari 2021, dinyatakan bahwa membuat buku harian tidur selama dua minggu dapat membantu penyedia layanan kesehatan anda.
Beberapa penyakit dapat menyebabkan gangguan tidur, jadi penyedia layanan kesehatan mungkin memerintahkan tes untuk menyingkirkan kondisi lain.
Studi tidur atau polisomnogram (PSG) adalah tes yang secara elektronik mentransmisikan dan mencatat aktivitas fisik tertentu saat anda tidur.
Studi tidur dapat dilakukan di rumah (pengujian apnea tidur di rumah) untuk pasien tertentu.
Rekaman tersebut menjadi data yang dianalisis oleh penyedia layanan kesehatan yang berkualifikasi untuk menentukan apakah Anda mengalami gangguan tidur atau tidak.