Network
WARTA LOMBOK – Bagian yang kerap merasa tegang adalah leher dan bahu. Hal tersebut dapat menyebabkan nyeri kronis serta masalah kesehatan lainnya.
Ketegangan otot di leher dan bahu dapat diatasi dengan peregangan, yoga, dan relaksasi.
Saat mengalami peristiwa yang membuat anda stres atau cemas, otot akan berkontraksi. Kontraksi tersebut adalah reaksi otomatis atau refleks.
Baca Juga: Rina Gunawan, Istri Aktor Teddy Syah Meninggal Dunia
Begitulah cara tubuh bersiap untuk menghadapi ancaman fisik yang dirasakan dan harus dilawan atau dihindari.
Ketegangan otot juga bisa terjadi bersama detak jantung yang cepat, pernapasan cepat dan dangkal, kulit dingin, serta berkeringat.
Meskipun respons stres tubuh anda dirancang untuk menghadapi ancaman fisik, namun tubuh merespons dengan cara yang sama ketika ancaman tersebut bukan fisik.
Otot dapat menegang saat anda terjebak kemacetan, menghadapi tekanan di tempat kerja, atau menonton berita.
Jika stres terus berlanjut berarti situasi stres tubuh tetap berada dalam kesiapan yang tinggi untuk menghadapi ancaman.
