Menkes Sebut Vaksin Pfizer Masuk pada Agustus, Palang Merah Internasional: Bencana Covid-19 di Ujung Tanduk

- 30 Juni 2021, 16:57 WIB
Menteri kesehatan (menkes), budi gunadi sadikin menyebut vaksin covid-19 yang tiba di tanah air akan semakin banyak. pernyataan ini disampaikan menyusul kedatangan 14 juta dosis vaksin sinovac, rabu 30 juni 2021.
Menteri kesehatan (menkes), budi gunadi sadikin menyebut vaksin covid-19 yang tiba di tanah air akan semakin banyak. pernyataan ini disampaikan menyusul kedatangan 14 juta dosis vaksin sinovac, rabu 30 juni 2021. /Tangkap layar video Twitter.com/@KemenkesRI

WARTA LOMBOK - Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin menyebut vaksin Covid-19 yang tiba di Tanah Air akan semakin banyak. Pernyataan ini disampaikan menyusul kedatangan 14 juta dosis vaksin Sinovac, Rabu 30 Juni 2021.

Hal itu disampaikan Menkes Budi dalam konferensi pers virtual.

"Kita juga bulan ini akan masuk dari AstraZeneca. Bulan Agustus nanti akan masuk dari Pfizer sehingga jumlah vaksin yang masuk di semester kedua tahun ini akan menjadi semakin banyak," jelasnya seperti dilansir wartalombok.com dari PMJ News, Rabu 30 Juni 2021.

Dengan banyaknya vaksin ini, akan menjadi modal pemerintah dalam mempercepat program vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat. "Agar InsyaAllah di akhir tahun 181,5 juta rakyat Indonesia sudah divaksin, at least satu kali," ujanya.

Baca Juga: Menperin Resmikan Pabrik Daur Ulang Plastik Terbesar di Indonesia, Total Investasi Sebesar Rp600 Miliar

Diberitakan sebelumnya, Indonesia akan kembali menerima kiriman 14 juta dosis bahan baku (bulk) vaksin Sinovac. Belasan juta dosis ini tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Rabu Rabu 30 Juni 2021 sekitar pukul 12.30 WIB.

"(Vaksin yang diterima berupa) bulk dari Sinovac, sebanyak 14 juta dosis," ujar Juru Bicara Vaksinasi dari Bio Farma, Bambang Hariyanto dalam konferensi pers yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu 30 Juni 2021.

Lain daripada itu, Pihak Federasi Palang Merah dan Bulan Sabit Internasional (IFRC) mengungkapkan bencana pandemi Covid-19 di Indonesia telah berada di ujung tanduk.

Baca Juga: Optimalkan Potensi Ekonomi Digital di Tanah Air, OJK: Transformasi Digital Penting Agar Bank Lebih Kompetitif

Halaman:

Editor: M. Syahrul Utama

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah