Network
WARTA LOMBOK - Berbagai kegiatan keagamaan dan masih adanya aktivitas mudik pada libur Idulfitri pekan lalu dipediksi akan menyebabkan kenaikan kasus Covid-19 antara 30 - 80 persen.
Meski demikian, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin masih menaruh harapan kenaikan kasus Covid pascalebaran tak setinggi prediksinya.
"Mudah-mudahan pascalebaran, libur panjang, kenaikannya tidak akan setinggi itu, sehingga cadangan untuk tempat tidur baik isolasi maupun ICU tidak usah sampai penuh," kata Menkes pada konferensi pers virtual pada Senin, 17 Mei 2021.
Baca Juga: Kejagung Periksa 2 Karyawan Sekuritas dan 5 Saksi Atas Kasus Korupsi BPJS Ketenagakerjaan
Dengan prediksi tersebut, Kementerian Kesehatan telah menyiapkan sejumlah langkah sebagai antisipasi atas potensi lonjakan kasus, termasuk juga karena adanya mutasi Covid-19 yang ditemukan di daerah.
Budi menyebutkan, terkait kesiapan penanganan, hingga saat ini, tempat tidur untuk isolasi Covid-19 ada 70.000 dengan keterisian mencapai 20.000.
"Jadi masih ada cadangan sebanyak 50.000 dari keterisian tempat tidur isolasi," ujar Budi dalam jumpa pers virtual di YouTube Sekretariat Presiden, dilansir wartalombok.com Kamis, 20 Mei 2021.
Adapun untuk ICU, Menkes Budi menyebut Indonesia memiliki 7.500 tempat tidur ICU untuk pasien Covid-19, yang hingga 16 Mei 2021 sudah terisi sebanyak 2.500 kamar.
Baca Juga: Kerumunan Dilarang! Sejumlah Tempat Wisata di Wilayah Jerowaru Sepi Pengunjung
