Pengemban Dakwah Harus Yakin, Bahwa Kezaliman dan Pelakunya Pasti Musnah

- 1 September 2022, 15:45 WIB
Ilustrasi/Pengemban Dakwah Harus Yakib, Kezaliman dan Pelakunya Pasti Musnah
Ilustrasi/Pengemban Dakwah Harus Yakib, Kezaliman dan Pelakunya Pasti Musnah /PIXABAY/CUMAEMESEM

WARTA LOMBOK - Masih segar betul diingatan kita, bagaimana Allah menolong para pengemban dakwah. Nabi Musa Allah, selamatkan dari Fir'aun yang zolim.

Nabi Ibrahim, Allah selamatkan dari bara api, yang membakarnya. Allah buktikan kekuasaannya, kepada Namrud yang zolim.

Baca Juga: Duhai Para Pengemban Dakwah, Sabarlah Atas Ujian yang Allah Timpakan

Serta banyak lagi, bukti-bukti pertolongan Allah, atas mereka yang takwa. Maka layaklah hari ini dan seterusnya, kita juga harus terus yakin, bahwa Kezaliman dan pelakunya, pasti akan musnah.

Dikutip wartalombok.com dalam postingan akun Facebook @Muslimah News Com, yang diunggah pada 23 Agustus 2022, tulisan ini bersumber dari Ustaz Felix Siauw.

Lawan dari adil adalah zalim. Allah menegaskan bahwa kezaliman dan pelakunya akan musnah meski kini kezaliman itu dipertontonkan secara nyata dan terang-terangan.

Keadilan itu adalah pilar tegaknya sebuah negara. Andai keadilan itu tidak dirasakan dan tidak diterapkan, maka bisa dipastikan negara itu tinggal menunggu kehancurannya.

Baca Juga: Peruntungan Shio Hari Ini, 26 Agustus 2022: Ular, Luangkan Waktu Untuk Kegiatan Kreatif, Tikus dan Naga?

Kita naif kalau kita mengira perjuangan dakwah itu tidak ada halangannya. Bahkan Nabi, syuhada, shiddiqin, saalihin, sudah memberi contoh pada kita, jalan lurus itu pasti penuh luka dan duka.

Melisankan kebenaran yang datang dari Allah itu pasti pahit. Jangankan cucunya, kakeknya yang sebaik-baik manusia saja terus menerus ingin dihinakan oleh manusia. Allah saja diolok-olok.

Tapi begitulah jalannya skenario Allah. Ada yang Allah pilih untuk jadi sebab kemenangan bagi kaum beriman. Ada yang Allah pilih untuk jadi sebab kejatuhan bagi kezaliman dan pengikutnya.

Menumpahkan darah, menyiksa, memfitnah, merekayasa, menangkap, dan memenjarakan. Itulah hasil rapat di Darun Nadwah, mereka pikir mereka bisa menang dengan kezaliman.

Baca Juga: Tongseng Sapi Goreng, Berikut Bahan dan Cara Pembuatannya Pas Disajikan Untuk Keluarga Besar

Di Sirah Nabawiah, itu adalah satu bab sebelum pertolongan Allah hijrah ke Madinah. Ketika kezaliman sudah tidak lagi malu-malu, lalu terburu-buru telanjang agar bisa nyata dilihat semua orang.

Ketika ulama dipakaikan baju tahanan, sementara para penjahat dibiarkan berseragam. Saat itulah keadilan langsung mendatangi Allah untuk meminta janji-Nya, untuk ditegakkan.

Tiap-tiap orang hanya melaksanakan tugasnya. Dan tugas kita adalah menjaga tinta pena tetap basah, selalu berzikir, dan berdoa memohon agar darah kita tetaplah merah.

Panggung peradaban sudah digelar, tirai pertunjukan sudah diangkat, jangan mundur dari kebenaran. Agar anak-anak kita esok masih punya contoh, tentang para manusia yang tidak bisa dibeli.

Baca Juga: Peruntungan Shio Hari Ini, 26 Agustus 2022: Babi, Bersosialisasilah sebanyak mungkin, Sapi dan Domba?

Merekalah orang-orang yang berjuang karena Allah. Kekuasaan dan kekuatan orang zolim, tidak mampu menggoyahkannya, semoga kitalah manusia -manusia terpilih itu.***

Editor: Baiq Hurratul Hasanah

Sumber: Facebook @Muslimah News Com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah