Manusia yang Beruntung dan Manusia yang Merugi Sepanjang Hidupnya Terlebih di Bulan Ramadhan

- 23 Maret 2024, 14:52 WIB
Prof. Dr. TGH. Fahrurrozi Dahlan, QH., MA.
Prof. Dr. TGH. Fahrurrozi Dahlan, QH., MA. /Dok. Warta Lombok/Mamiq Alki

راعون للامانات والعهد

Orang yang mampu menjaga amanat dan mampu menunaikan janji disebut oleh Allah sebagai orang sungguh-sungguh beruntung.

Janji dan amanah adalah barometer baik buruknya seseorang, jika mampu menunaikan amanat dan janji dia akan dikenang sepanjang masa, sebaliknya jika dia berkhianat atas amanah dan janji, seumur hidupnya akan diingat sebagai pengingkar janji dan amanat.

Keenam:

محافظون للصلاة

Ciri orang yang bahagia dan beruntung adalah orang yang mampu memelihara dan menjaga waktu shalat setiap waktu. Ada kebahagiaan dan keberuntungan sendiri bagi hamba yang istiqomah dan disiplin dalam menegakkan shalat yang lima waktu sehari semalam.

Ketujuh:

الوارثون للفردوس.

Puncak dari segala puncak kebahagiaan seseorang adalah orang yang menikmati nikmat syurga firdaus.

Syurga firdaus disyaratkan masuk di dalamnya jika telah lulus dan mampu melaksanakan enam syarat utama yang telah disebutkan di dalam al-Quran tersebut. Maka alangkah beruntung dan bahagianya orang yang telah sampai ke maqom al-waritsuuna lil firdaus.

Halaman:

Editor: Mamiq Alki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x