Update Peringkat Ketahanan COVID-19: Singapura Negara Teraman Kedua, Indonesia Melorot ke Posisi 43

- 7 Februari 2021, 16:17 WIB
Update peringkat negara dengan ketahanan Covid-19 menempatkan Singapura menjadi negara Asia Tenggara teraman dan menempati posisi ke-2, sementara Indonesia turun 11 peringkat ke posisi 43
Update peringkat negara dengan ketahanan Covid-19 menempatkan Singapura menjadi negara Asia Tenggara teraman dan menempati posisi ke-2, sementara Indonesia turun 11 peringkat ke posisi 43 /Sea Mashable/Bloomberg

WARTA LOMBOK - Vaksin telah mulai diluncurkan di berbagai negara maju di seluruh dunia, dan dalam arti tertentu, ini telah mengurangi beberapa kecemasan COVID-19 yang harus dihadapi masyarakat global sejak tahun 2020 lalu.

Namun, tidak semua vaksin dibuat sama, begitu pula pengelolaan COVID-19 di setiap negara. Fakta tersebut terdengar menyedihkan, dan bahkan bisa dikatakan prospeknya suram dikarenakan tiap negara di dunia memiliki tingkat antisipasi yang berbeda selama pandemi ini.

Dalam daftar Peringkat Ketahanan COVID-19 terbaru yang dirilis Bloomberg, negara Singapura duduk dengan nyaman di tempat kedua secara global.

Baca Juga: Ridwan Kamil Pamer Mobil Polisi Tenaga Listrik, Netizen Ramai Komentar

Daftar tersebut mengukur seberapa baik negara-negara di seluruh dunia menangani pandemi COVID-19, yang diperbarui setiap bulan.

Pemeringkatan tersebut antara lain adalah kemudahan akses ke vaksin pilihan suatu negara, frekuensi kasus positif COVID-19, dan jumlah dosis vaksin yang diberikan per 100 orang.

Dan tampaknya Singapura menuai hasil dari perjuangan kerasnya melawan virus.

Hal ini juga menjadikannya satu-satunya negara Asia Tenggara yang berhasil masuk lima besar, dengan negara berikutnya yaitu Vietnam yang ada di nomor 10.

Sedangkan untuk negara Asia Tenggara lainnya, segalanya bisa lebih baik. Tapi bukan berarti belum ada perbaikan sama sekali. Misalnya, Thailand mempertahankan tempatnya di nomor 14, sementara Malaysia naik enam tingkat ke nomor 16.

Sementara Filipina menempati urutan ke-24, naik 11 peringkat. Sebaliknya, Indonesia turun 11 peringkat ke peringkat 43.

Baca Juga: Firmanzah Dekan Termuda di Universitas Indonesia, Pengganti Anies Baswedan sebagai Rektor Paramadina

Sisa Asia Tenggara bahkan tidak masuk ke dalam daftar 53 negara. Dalam skala yang lebih global, Selandia Baru sekali lagi membuktikan bahwa ia tahu apa yang dilakukannya dalam perang melawan COVID-19.

Angka-angka di atas cukup menjadi indikasi seberapa baik Selandia Baru mengelola pandemi.

Tetapi dalam hal kinerja Asia Tenggara, dapat dikatakan bahwa kita dapat belajar satu atau dua hal dari Singapura. Selain persaingan budaya yang pahit, negara tetangga Malaysia hanya akan diuntungkan.

Bagaimanapun, Singapura mencatat nol kasus COVID-19 untuk hari ketiga berturut-turut pada 25 Januari 2021.

Meskipun angka pasti akan berfluktuasi, ini adalah pertanda baik bagi negara, asalkan rakyatnya tidak berpuas diri dan mulai lalai dalam mematuhi langkah-langkah keamanan COVID-19.***

Editor: Herry Iswandi

Sumber: Sea Mashable


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah