WARTA LOMBOK - Entah apa yang dipikirkan Patra M Zen saat akhirnya mengakui bahwa ia kena prank dari istri seorang Jenderal, yaitu Putri Sambo.
Ekspresi wajahnya tampak pasrah dan sedikit bingung mendapati fakta bahwa dugaan pelecehan yang dilakukan pada kliennya ternyata tidak terbukti, padahal ia sempat percaya setelah ia membaca berkas perkara dugaan pelecehan tersebut.
Ia sebenarnya punya jejak karir dan latar belakang yang mentereng dari luar negeri.
Namun aksinya yang membela seorang Putri Sambo dinilai netizen telah mengotori tangan sendiri.
Dikutip wartalombok.com dari channel YouTube Hiburan Populer, Patra M Zen merupakan aktivis dari Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), yang lahir di Jakarta pada tahun 1975.
Patra M Zen sudah menikah dengan seorang wanita yang bernama Lidya Arianti, dari pernikahan tersebut Patra di karuniai 5 orang anak.
Baca Juga: Resep Gulai Nangka Iga Sapi, Ragam Kuliner Mantap yang Menggiurkan
Patra adalah tamatan Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya (UNSRI) angkatan 1993 dan wisuda pada tahun 1998.
Patra kemudian melanjutkan studi jurusan internasional di Universitas Inggris pada tahun 2001 dan selesai pada setahun kemudian dengan gelar LL.R.