Heboh Ijazah Palsu Jokowi, UGM Turun Tangan Beri Klarifikasi

- 14 Oktober 2022, 17:55 WIB
Ijazah Presiden Joko Widodo yang diduga palsu membuat pihak Universitas Gadjah Mada (UGM) merilis klarifikasi.
Ijazah Presiden Joko Widodo yang diduga palsu membuat pihak Universitas Gadjah Mada (UGM) merilis klarifikasi. /Instagram.com/@jokowi

WARTA LOMBOK - Simpang siur tentang keaslian ijazah Presiden Joko Widodo hingga kini masih menjadi sorotan publik.

Hal tersebut membuat pihak Universitas Gajah Mada (UGM) turut memberikan klarifikasi terkait kabar yang kini viral di Tanah Air. 

Tudingan ijazah palsu berawal dari gugatan yang dilayangkan Bambang Tri Mulyono ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Baca Juga: Diisukan Akan Segera Menikah, Akhirnya Happy Asmara Bagikan Momen Bahagianya Bersama Pasangan

Gugatan tersebut didaftarkan kemarin dengan klasifikasi perkara adalah perbuatan melawan hukum dengan nomor perkara: 592/Pdt.G/2022/PN Jkt.Pst.

Adapun para tergugatnya adalah tergugat I Presiden Jokowi, tergugat II Komisi Pemilihan Umum (KPU), Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) sebagai tergugat III serta tergugat IV Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemenristekdikti).

Adapun isi gugatan yang dilayangkan Bambang Tri Mulyono tertuang dalam petitum sebagai berikut:

  1. Menerima dan mengabulkan gugatan penggugat untuk seluruhnya
  2. Menyatakan tergugat I telah melakukan perbuatan melawan hukum berupa membuat keterangan yang tidak benar atau memberikan dokumen palsu berupa ijazah bukti kelulusan Sekolah Dasar SD, Sekolah Menengah Pertama SMP & Sekolah Menengah Atas SMA atas nama Joko Widodo.
  3. Menyatakan tergugat I telah melakukan perbuatan melawan hukum berupa menyerahkan dokumen Ijazah yang berisi keterangan yang tidak benar atau memberikan dokumen palsu, sebagai kelengkapan syarat pencalonan tergugat I untuk memenuhi ketentuan Pasal 9 ayat (1) huruf r KPU Nomor 22 Tahun 2018, untuk digunakan dalam proses pemilihan presiden dan wakil presiden periode 2019-2024.

Baca Juga: Media Asing Aljazeera Beritakan Pernyataan Jokowi Bahwa Tidak Ada Sanksi FIFA Atas Tragedi Kanjuruhan

Sebuah akun di media sosial juga mencuit tentang perbedaan tulisan di ijazah Jokowi.

Adapun yang menjadi perhatian netizen adalah bentuk tulisan ijazah Jokowi yang terkesan biasa saja, tidak seperti ijazah miliknya yang sama-sama dikeluarkan oleh UGM.

UGM pun lantas buka suara rektor UGM Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed, Sp.OG(K), Ph.D menegaskan ijazah milik Jokowi adalah ijazah asli.

"Merespons isu di media baik cetak, elektronik, media sosial, berkenaan dengan tuduhan oleh seseorang yang mempertanyakan ijazah Ir Joko Widodo maka kami UGM tempat di mana Ir Joko Widodo pernah menempuh pendidikan menyampaikan":

  1. Bapak Ir Joko Widodo alumni prodi S1 Kehutanan angkatan 1980
  2. Bapak Ir Joko Widodo dinyatakan lulus tahun 1985 sesuai ketentuan dan bukti berdasarkan dokumen yang kami miliki
  3. Atas data yang kami miliki dan terdokumentasi dengan baik kami meyakini ijazah Ir Joko Widodo, dan yang bersangkutan benar-benar alumni Fakultas Kehutanan UGM.

Baca Juga: Kabar Gembira! Menurut Menaker Ida Fauziyah, BSU Tahap 4 Akan Cair Secara Bertahap

Selain itu UGM juga menjelaskan tentang format penulisan ijazah S1 Jokowi yang ramai disoroti karena dinilai berbeda dengan lulusan UGM lainnya.

Rektor UGM Ova Emilia menjelaskan format ijazah gelar insinyur dari fakultas kehutanan yang diperoleh Jokowi.

"Sebelumnya memang pada waktu-waktu sebelum adanya computerized, itu penulisan ijazah itu menggunakan tulisan halus," kata Ova.***

Editor: Herry Iswandi

Sumber: YouTube/Cumi Cumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah