Wakil Presiden: UNU NTB Harus Ikut Andil untuk Mengejar Ketertinggalan Negara Maju, Melihat SDA yang Melimpah

- 3 Maret 2021, 16:47 WIB
Tangkap layar Wapres RI Ma'ruf Amin hadiri secara virtual wisuda UNU NTB Tahun 2021
Tangkap layar Wapres RI Ma'ruf Amin hadiri secara virtual wisuda UNU NTB Tahun 2021 /YouTube/ununtb_official

WARTA LOMBOK – Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin hadir dalam rangka sambutan secara daring Wisuda Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Nusa Tenggara Barat (NTB).

Dalam tersebut Wakil Presiden Ma’ruf Amin meminta lembaga pendidikan, termasuk perguruan tinggi, untuk membantu Pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Menurut nya, kita Indonesia bisa dapat mengejar ketertinggalan dari negara maju, daripada itu salah satu faktor utama yang menjadi tantangan mulai dari kualitas sumber daya manusia perguruan tinggi.

Baca Juga: Ekonom Kulit Hitam Pertama Pemimpin Dewan Penasihat Ekonomi AS, Rouse: Ketidakadilan Dalam Struktur Ekonomi

"Salah satu faktor utama yang menjadi tantangan kita adalah kualitas sumber daya manusia perguruan tinggi yang belum mencapai angka ideal," kata Wapres Ma’ruf Amin di Jakarta, seperti dilansir wartalombok.com dari Antara. Rabu, 3 Maret 2021.

Dengan itu sebagai negara dengan sumber daya alam (SDA) melimpah, seharus nya Indonesia sudah dapat memanfaatkan kekayaan tersebut menjadi produk yang berdaya jual tinggi.

Hal itu perlu nya masyarakat memiliki keahlian dalam mengolah SDA tersebut.

Wapres memberikan contoh dari dua negara di Asia, Korea Selatan dapat menguasai pasar global dengan produk-produk elektronik.

Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Menyampaikan Ucapan Selamat Hari Jadi Nahdlatul Wathan (NW) yang ke-68, Berikut Petikannya

"Korea Selatan telah membanjiri dunia dengan berbagai produk-produk elektronik dan kendaraan yang berkualitas.”

Dikatakan juga, Singapura memiliki bisnis internasional meskipun memiliki keterbatasan SDA.

“Sementara Singapura, yang tidak memiliki sumber daya alam yang cukup, dapat menguasai bisnis internasional dengan sangat baik," jelasnya.

Sementara itu, lanjut Wapres, Indonesia yang memiliki potensi SDM dan SDA tinggi justru masih berupaya keras untuk mengejar ketertinggalan dari negara-negara maju di Asia.

"Indonesia, yang memiliki sumber daya alam yang sangat melimpah, masih harus mengejar ketertinggalan dari negara-negara seperti Korea Selatan dan Singapura," tukasnya.

Menurut Wapres, Kualitas pendidikan dan banyaknya masyarakat menempuh pendidikan tinggi, berpengaruh besar terhadap kemajuan di Korsel dan Singapura.

"Bangsa-bangsa yang mengalami kemajuan pesat di dunia umumnya memiliki SDM yang telah dibina melalui pendidikan tinggi.” Jelas nya.

Halaman:

Editor: Mamiq Alki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x