Ratusan Massa Mengepung Kantor Desa Aikmel dan Menunutut Kepala Desa Turun Dari Jabatannya

- 18 Mei 2023, 11:53 WIB
Ratusan Massa aksi mengepung kantor desa Aikmel.
Ratusan Massa aksi mengepung kantor desa Aikmel. /Warta Lombok/Mamiq Alki

WARTALOMBOK - Ratusan massa mengepung kantor Desa Aikmel, massa menuntut agar kepala Desa Aikmel untuk mundur dari jabatannya.

Ratusan massa ini berasal dari Forum Masyarakat Pemerhati Desa (FMPD), Kedatangan mereka untuk menggelar aksi tersebut terkait dugaan penyelewengan anggaran dana Desa yang dilakukan oleh pemerintah Desa setempat, 17 Mei 2023

Dugaan penyelewengan dana tersebut yang bersumber dari anggaran BUMDes, sewa tanah pecatu, sewa wisata pemandian kolam Pesanggaran dengan total kerugian senilai ratusan juta rupiah.

Baca Juga: Mencegah Stres dan Depresi! Inilah Khasiat dan Manfaat Buah Srikaya untuk Kesehatan Tubuh

Uang sewa tanah pecatu dan wisata kolam pemandian pesanggrahan diduga tidak pernah masuk pada rekening Desa.

Massa tidak mempersoalkan terkait disewakan atau dikontrakkan pemandian pesanggrahan maupun tanah pecatu, namun massa menuntut agar uang sewa yang merupakan bagian dari pendapatan asset Desa harus dimasukkan ke rekening Desa.

Ratusan massa aksi di kantor desa Aikmel.
Ratusan massa aksi di kantor desa Aikmel. Warta Lombok/Mamiq Alki

Sementara itu, massa melakukan aksinya dan berorasi di depan kantor Desa Aikmel dan dijaga ketat oleh pihak kepolisian, TNI serta satpol PP setempat.

Aksi tersebut massa meminta kepala Desa Aikmel untuk turun dari jabatannya karena di anggap tidak transfran dalam mengelola anggaran dana Desa dan tidak becus menjalankan roda pemerintahan selama sekian tahun ini.

Halaman:

Editor: Mamiq Alki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x