WARTA LOMBOK – Program vaksinasi diyakini sebagai satu-satunya solusi untuk mencegah penyebaran virus COVID-19.
Pemerintah mencanangkan program vaksinasi melalui imunisasi dan vaksin dengan harapan agar kesehatan masyarakat tidak semakin terganggu dan segera keluar dari serangan virus COVID-19.
DPD Asosiasi Perjalanan Indonesia (Asita) Nusa Tenggara Barat berharap pemerintah provinsi memprioritaskan pendistribusian vaksin COVID-19 kepada pelaku pariwisata karena sektor tersebut paling merasakan dampak semenjak kasus itu masuk ke Tanah Air.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Tiba, BPOM dan MUI Komitmen Kawal Keamanan dan Kehalalan Vaksin
"Ini harapan kita, vaksin COVID-19 juga diutamakan kepada pelaku wisata. Jangan wisatawan sudah divaksin tapi pelaku belum divaksin," ujar Ketua DPD Asita NTB Dewantoro Umbu Joka di Mataram, Jumat, 11 Desember 2020 seperti dikutip Warta Lombok.com dari Antara.
Umbu berharap kehadiran vaksin tidak hanya untuk melandaikan kurva penambahan kasus tapi juga memulihkan sektor pariwisata.
"Kami di sektor pariwisata sudah cukup menderita selama pandemi COVID-19. Tentunya kami sangat menyambut baik dengan adanya vaksin. Karena dengan adanya vaksin, pastinya ekonomi bisa kembali pulih, terlebih lagi NTB sudah ditetapkan sebagai destinasi superprioritas nasional," ucap Umbu.
Umbu menilai, vaksinasi akan mendukung upaya pemerintah yang tengah mulai menghidupkan kembali aktivitas ekonomi di sektor pariwisata.
Baca Juga: Iran Eksekusi Mati Seorang Jurnalis yang Dituding Anti Pemerintah
Baca Juga: Foto V BTS Tak Terlihat di Poster 2020 APAN Music Awards, ARMY Protes, Dikoreksi Fans Indonesia