"Memasuki masa panen jagung dan beras mengakibatkan suplai bertambah, yang tentunya berdampak pada harga pakan ternak yang menurun membawa dampak harag telur juga akan turun”
Dalam perkembangan selanjutnya, Amalia juga menyampaikan bahwa tingkat inflasi tahunan pada Maret 2024 mencapai 3,05%, menunjukkan peningkatan indeks harga konsumen (IHK) dari 102,99 pada Maret 2023 menjadi 106,13 pada Maret 2024. Kelompok pengeluaran yang memberikan kontribusi besar terhadap inflasi ini adalah makanan, minuman, dan tembakau, dengan andil sebesar 2,09%. Komoditas seperti beras, daging ayam ras, cabai merah, telur ayam ras, dan bawang putih menjadi penyumbang inflasi pada kelompok ini.
Dalam sebaran inflasi tahunan menurut wilayah, Provinsi Papua Barat mencatat inflasi tertinggi sebesar 4,78%, sementara Provinsi Papua Barat Daya mencatat inflasi terendah sebesar 1,42%. Data inflasi di masing-masing wilayah menunjukkan variasi yang signifikan, dengan beberapa provinsi mengalami inflasi yang lebih tinggi daripada yang lain.*