Pesta Tarian dan Alkohol di Masjid Musa, Pemerintah Palestina Saling Menyalahkan

- 30 Desember 2020, 15:16 WIB
DJ Palestina Sama Abdul al-Hadi ditangkap Otoritas Polisi Palestina setelah gelar pesta di salah satu situs suci Muslim, Masjid Musa
DJ Palestina Sama Abdul al-Hadi ditangkap Otoritas Polisi Palestina setelah gelar pesta di salah satu situs suci Muslim, Masjid Musa /Instagram/@samaabdulhadiofficial

“Saya terkejut mendengar kabar bahwa ada orang yang masuk ke masjid. Kementerian Agama tidak pernah dimintai izin atau musyawarah, juga tidak pernah mengeluarkan izin untuk mengadakan pesta di masjid,” kata Wakil Menteri Agama Hussam Abu al -Rabb mengatakan kepada Ajyal Radio pada hari Minggu.

Pada Minggu sore, puluhan orang Palestina pergi ke lokasi untuk berdoa.

Dalam video yang diunggah, mereka melemparkan sisa-sisa pesta dari masjid dan membakarnya.

Baca Juga: Pasangan Suami Istri di China Didenda Rp1,5 Miliar Setelah Lahirkan Anak Ketujuh

Pejabat dari Hamas, yang memerintah Jalur Gaza dan menentang PA, memberikan kritik ke pihak pemerintah Palestina karena diduga mengizinkan acara tersebut berlangsung. 

Polisi Otoritas Palestina, bagaimanapun, jarang diizinkan oleh Israel untuk menegakkan hukum mereka di Area C.

"Kami mengutuk fakta bahwa ini dilakukan dengan persetujuan resmi dan di bawah perlindungan pemerintah Mohammad Shtayyeh," ujar juru bicara Hamas Fawzi Barhoum.

“Ini adalah kejahatan yang dilakukan oleh riff-raff, pada saat masjid ditutup, dan jamaah dikejar dan ditangkap atas kejahatan shalat dan melanggar hukum dan perintah pemerintah,” ucapnya.

“Bagaimana bisa pelanggaran kesucian masjid dan hukum diizinkan?” tandas legislator Hamas Tepi Barat Nayef Rajoub.***(PR Cirebon/Aliyah)

Halaman:

Editor: Herry Iswandi

Sumber: PR Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah