“Situasi sangat buruk, saya pergi kepasar untuk membeli hewan kurban dan harhganya sangat mahal.saya tidak mampu membeli apapun,” ungkap fadel, Selasa, 20 Juli 2021.
Baca Juga: Jenderal Militer AS Bongkar Watak Donald Trump, Menyebutnya Sebagai Adolf Hitler Kedua
"Domba dan kambing dijual antara 150 ribu dan 200 ribu riyal (Rp8,7 juta-Rp11,6 juta dengan kurs 1 riyal Yaman=Rp58,2). Saya harus membeli ayam untuk hari raya Idul Adha," keluh Fadel.
"Bahkan harga pakaian pun sangat mahal dan saya tidak bisa membelinya. Hidup ini sangat sulit," ungkapnya.
Diketahui bahwa riyal Yaman mencapai level terendah setelah lebih dari tujuh tahun konflik terhadap dolar pada bulan ini. Di beberapa daerah US$1 bisa senilai dengan 1.000 riyal Yaman.
Hal inilah yang membuat ekonomi Yaman semakin hari semakin menurun, hingga sampai keadaan terpuruk seperti saat ini.***