Sayangnya, baik Trump ataupun pendukungnya masih belum ada bukti untuk memperlihatkan kecurangan yang mereka maksud tersebut.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh sebuah organisasi nonpartisan yang melakukan investigasi terhadap pemilu.
Dalam hasil penyelidikannya, investigasi tersebut menemukan fakta bahwa kecurangan yang dimaksudkan oleh Donald Trump itu bisa dikatakan nyaris tidak ada.
Para pengawas lembaga yang didatangkan dari luar negeri juga menyatakan bahwa Pilpres AS 2020 itu berjalan sangat benar.
Baca Juga: PWLT Lakukan Kajian Mendalam Terkait Pengusiran Wartawan Saat Debat Publik
"Ada kapasitas manusia yang besar untuk menemukan hal-hal yang tidak benar tentang pemilu ini.
"Teori dan rumor konspirasi itulah membuat semua hal merajalela dan untuk beberapa alasan, membuat pemilu menghasilkan isu seperti itu," jelas Sekretaris Wilayah Ohio dari Partai Republikan, Frank LaRose.
Kecurangan yang Dimaksud oleh Donald Trump
Donald Trump mengakui bahwa dirinya menemukan kecurangan yang dilakukan oleh panitia penyelenggara pemilu sehingga akhirnya bisa dimenangkan oleh Joe Biden.
Baca Juga: Pantai Senggigi Hanya 40 Km dari KEK Mandalika, Air Pantai Berwarna Biru dan Pasir Putih yang Indah