Ibu dan Anak Jadi Indikator Keberhasilan Kesehatan, Menkes: KB Pilar Pertama Cegah Kematian Ibu dan Stunting

- 25 Juni 2021, 21:00 WIB
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan Keluarga Berencana (KB) merupakan pilar pertama yang mempunyai peran penting dalam mencegah kematian ibu dan kekerdilan (stunting) pada anak.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan Keluarga Berencana (KB) merupakan pilar pertama yang mempunyai peran penting dalam mencegah kematian ibu dan kekerdilan (stunting) pada anak. /Tangkap layar YouTube.com/Kementerian Kesehatan RI/

Ini penting dilakukan guna menghindari risiko anemia dan kurang energi kronis yang dapat mengakibatkan komplikasi kehamilan dan risiko kelahiran bayi dengan berat lahir rendah.

Berdasarkan Survei Penduduk Antar Sensus (Supas) 2015, dua perempuan di Indonesia meninggal setiap jam akibat komplikasi selama kehamilan, melahirkan dan nifas. Pada 2020 tercatat 4.614 kasus kematian ibu yang 50 persen terjadi di Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten, Sumatera Utara dan Aceh.

Angka Kematian Ibu (AKI) yang termasuk tertinggi di Asia Tenggara, serta kesehatan ibu, sangat erat kaitannya dengan kekerdilan, yaitu masalah kurang gizi kronis akibat asupan gizi yang tak memadai dalam jangka waktu panjang sehingga pertumbuhan anak terganggu.

 Berdasarkan Survei Status Gizi Balita Indonesia 2019, sebanyak 27,7 persen balita di Indonesia mengalami kekerdilan.***

Baca Juga: D.O. EXO Rencanakan Rilis Album Solo Perdana, TWICE Bersiap Buat Single Pertama Berbahasa Inggris

Halaman:

Editor: M. Syahrul Utama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah