Ternyata Pernikahan Khadijah dengan Nabi Muhammad Berawal Dari Sini, Sangat Menakjubkan

- 7 Desember 2021, 18:46 WIB
Ilustrasi foto kota di Arab Saudi.
Ilustrasi foto kota di Arab Saudi. /PIXABAY/dinar_aulia

Baca Juga: Hari Pernikahan dan Waktu Senggama yang Dianjurkan Menurut Kitab Qurratul Uyun

Baca Juga: Posisi Senggama dan Tata Krama yang Sehat Dalam Islam, yang Terakhir Paling Dilarang (Bagian 6)

Lalu bagaimana Khadijah bisa tertarik menikah dengan Beliau? Ada beberapa analisa, antara lain para saudagar itu biasanya pria-pria mapan yang sudah berkecukupan ekonominya. Dan pastinya pria mapan itu sudah beristri. Bahkan sesuai adat kebiasaan kala itu, istri tidak cukup satu tapi bisa puluhan jumlahnya.

Wajar kalau harus memilih, Khadijah akan memilih laki-laki yang masih single, alias tidak beristri. Sehingga akan jadi istri satu-satunya yang disayangi.

Ada dua tipe laki-laki yang tidak beristri, yaitu duda atau perjaka. Kalau disuruh memilih, tentu saja perjaka lebih dipilih ketimbang duda. Apalagi duda banyak anak dan cucu, urusannya bisa panjang karena rebutan warisan.

Jadi sangat manusiawi buat Khadijah untuk menikah lagi, karena hidup jadi wanita janda sebatang kara itu tidak mudah, bahkan untuk ukuran zaman segitu.

Dan kalau menikah dan cari suami, amat wajar dan masuk akal kalau beliau lebih memilih yang single ketimbang yang sudah beristri. Dan kalau pilihannya single duda atau single perjaka, masuk akal sekali kalau yang perjaka itulah yang dipilih. Ini baru logika dasarnya, sebelum mempertimbangkan faktor realita orangnya.

Bicara sosok orang yang dipilih Khadijah, wajar kalau Beliau memilih calon suami yang merupakan pengusaha juga, biar jelas kemapanannya.

Sudah perjaka, masih muda, tanpa istri dan ini yang paling penting mapan pula, lengkaplah kriterianya. Segitu saja seharusnya sudah cukup alasan buat Khadijah menikah dengan Muhammad. Tapi kita menemukan banyak bonus-bonus lainnya.

Pinjaman modal dari Khadijah yang diusulkan Muhammad itu unik, kita di zaman sekarang menyebutnya sebagai pinjaman bebas riba.

Halaman:

Editor: Muhamad Ilham

Sumber: Buku Khadijah Al-Kubra radiyallahuanha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah