Kapankah Shalat Witir Dilaksanakan? Berikut Bilangan Raka'at dan Tatacaranya Sesuai Syariat

- 13 April 2022, 22:03 WIB
Ilustrasi pelaksanaan shalat witir
Ilustrasi pelaksanaan shalat witir /PIXABAY/sharonang

WARTA LOMBOK – Shalat witir boleh dilakukan setelah shalat Isya’ sampai (sebelum) terbit fajar kedua (Shubuh). Sedangkan waktu yang paling utama adalah dilakukan pada sepertiga malam terakhir.

Dikutip wartalombok.com dari kitab Al-Bayyinatul Ilmiyyah Fil Mas’alatil Fiqhiyyah berikut sabda Rasulullah yang diriwayatkan Aisyah beliau berkata:

“Rasulullah telah melakukan shalat witir pada setiap bagian malam; diawal, pertengahan, dan akhirnya. Lalu shalat witir itu selesai pada waktu sahur.” (HR. Bukhari: 996, Muslim: 745).

Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu, CEMAS! Anandhi Mengkhawatirkan Nandini yang Hilang, Dia Disekap di Rumah Akhiraj

Baca Juga: Sinopsis Sufiyana, TERKEJUT! Madhav Kaget dengan Kedatangan Zarun, Kaynat Mengaku sebagai Saltanat

Disunnahkan menyegerakan shalat witir pada awal malam bagi yang takut tidak bisa bangun pada akhir malam. Sebagaimana disunnahkan mengakhirkan pada akhir malam bagi yang merasa yakin akan bangun diakhir malam.

Bilangan raka'at shalat witir adalah 1 (satu) raka’at, 3 (tiga) raka’at, 5 (lima) raka’at, 7 (tujuh) raka’at, atau 9 (sembilan) raka’at.

Adapun tatacaranya ialah sebagai berikut:
1. Apabila seseorang melaksanakan shalat witir dengan 3 (tiga) raka'at boleh dilakukan dengan dua salam, atau satu salam dengan satu tasyahhud pada raka'at terakhir.

2. Apabila seseorang melaksanakan shalat witir dengan 5 (lima) raka'at maka ia cukup membaca satu kali tasyahud pada raka'at terakhir, lalu salam.

Halaman:

Editor: Muhamad Ilham

Sumber: Al-Bayyinatul Ilmiyyah Fil Mas’alatil Fiqhiyyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x