Nasihat Tentang Pentingnya Waktu yang tidak Boleh Kamu Sepelekan

- 29 Juli 2022, 06:20 WIB
Ilustrasi, pentingnya waktu.
Ilustrasi, pentingnya waktu. /UNSPLASH/Luke Chesser

Baca Juga: Gopi ANTV: Meera PUTUS ASA dengan Sikap Dharam, Gopi Menang Atas Bantuan Jaggi, Mansi Kecewa

Jauh sebelum hari ini, Imam Bukhari bahkan sudah mengingatkan kepada kita tentang pentingnya waktu. Agar mengambil lima manfaat sebelum terjadi lima perkara

"Masa muda sebelum tua, sehat sebelum sakit, kaya sebelum miskin, lapang sebelum sempit dan hidup sebelum mati".

Pernahkah terpikir oleh kita, sudah berapa waktu yang terbuang sia-sia? Pernahkah terhitung oleh kita berapa waktu terlewat begitu saja? Tanpa ada makna dan hal berguna? Katakanlah, jika saat ini usia kita adalah 20 tahun, lalu saat usia 20 tahun ini, adakah yang berani mengatakan bahwa:

“Saya sudah sangat memanfaatkan waktu dengan sangat baik, saya menjadi pelajar yang baik, saya menjadi anak yang berbakti, menjadi hamba yang taat dan saya saya saya lainnya?” rasanya mungkin hanya akan ada 1% dari 100% yang akan berani mengajukan dirinya sebagai orang yang sudah maksimal dalam menggunakan waktu, itupun masih ragu-ragu.

Baca Juga: Tahukah Kamu? Sejarah Masjid Agung Palembang yang Sayang Jika tidak Dikunjungi

Diri ini kadang lupa diri, terkekang dalam buaian duniawi yang begitu menggoda dan menawan. Kita lupa bahwa masih ada kampung akhirat, yang sewaktu-waktu akan kita kunjungi, untuk mempertanggungjawabkan perbuatan, selama hidup di dunia.

Adakah kita sudah memanfaatkan waktu dengan maksimal untuk pulang kampung? Jika mudik dari kota satu ke kota lainnya saja butuh banyak perjuangan, butuh banyak waktu untuk mengumpulkan bekal, butuh banyak uang untuk membeli oleh-oleh mempersiapkan diri bertemu dengan sanak saudara.

Lantas apakah bekal untuk pulang kampung yang sesungguhnya dipersiapkan secara ecek-ecek dan amalan untuk menghadap Allah, hanya amalan biasa-biasa saja?

Bangun dan sadarlah dari mimpi panjang ini, ayo sama-sama membangun mimpi di dunia nyata, yang juga sementara ini, lalu mencoba merealisasikannya dengan sisa waktu yang ada.

Halaman:

Editor: Baiq Hurratul Hasanah

Sumber: Buku Pesona Cinta Penulis Pemula


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah