Doa Nabi Muhammad SAW yang Tidak Terkabulkan Sampai Hari Kiamat

- 1 Desember 2022, 12:31 WIB
Ilustrasi/Terdapat salah satu doa Nabi Muhammad SAW yang tidak dikabulkan Allah SWT hingga hari kiamat.
Ilustrasi/Terdapat salah satu doa Nabi Muhammad SAW yang tidak dikabulkan Allah SWT hingga hari kiamat. /UNSPLASH/Masjid MABA

WARTA LOMBOK - Tidak ada yang meragukan jika Nabi Muhammad SAW adalah manusia yang paling mulia dan istimewa di sisi Allah SWT.

Saking istimewanya setiap do'anya pasti dikabulkan, entah do'a tersebut hanya untuk dirinya saja ataupun berhubungan dengan orang lain.

Namun di balik itu ternyata ada satu doa Nabi Muhammad SAW yang tidak terkabulkan, do'a ini disebut tidak bakal pernah dikabulkan Allah SWT walaupun sampai hari kiamat.

Baca Juga: Asal Usul Shalat Jumat dan Alasan Mengapa Lebih Tinggi dari Shalat Idul Fitri

Sebagai rasul terakhir yang diutus ke muka bumi, Nabi Muhammad SAW membawa tugas yang teramat berat daripada nabi-nabi sebelumnya seperti Nabi Nuh, Ibrahim, Musa sampai Nabi Isa yang hanya ditugaskan untuk kaum tertentu saja.

Nabi Muhammad SAW justru diperuntukkan bagi seluruh umat manusia karena itu wajar saja jika Allah SWT memposisikan Nabi Muhammad SAW setingkat di atas para nabi yang lain.

Tak bisa disangkal jika semua Nabi juga memiliki kedudukan tinggi di mata Allah SWT.

Salah satu bukti keutamaan Nabi Muhammad SAW terletak pada keberadaan namanya yang disandingkan dengan nama Allah SWT dalam kalimat persaksian.

"Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan Nabi Muhammad adalah utusan Allah".

Kalimat ini menjadi syarat bagi seseorang agar dapat diakui keislamannya.

Selain itu, di dalam kalimat adzan dan iqomah, nama Nabi Muhammad SAW pun juga disebutkan.

Baca Juga: Hikmah Perintah Allah SWT Kepada Nabi Khidir AS Ketika Harus Memakan Sebuah Bukit

Apalagi di dalam ibadah shalat justru dua kali disebut yakni melalui kalimat persaksian dan juga shalawat.

Seperti yang diketahui, shalawat menjadi salah satu keistimewaan Nabi Muhammad SAW daripada para Nabi yang lain.

Berbicara mengenai kelebihan Nabi Muhammad SAW, tentu saja do'a-do'a beliau mendapatkan jaminan khusus dari Allah SWT.

Ternyata diantara semua do'a Rasulullah SAW, ada satu do'a yang pernah ditolak oleh Allah SWT.

Ini menjadi harapan yang tidak kesampaian bagi Nabi Muhammad SAW sampai hari kiamat.

Imam Akhmad dalam riwayatnya mengatakan telah menceritakan kepada kami Yala yaitu Ibnu Ubaid.

Ia telah menceritakan kepada kami Usman Ibnu Hakim, dari Amir Ibnu Sad Ibnu Abu Waqqas dari ayahnya yang menceritakan bahwasanya:

Baca Juga: Kisah Wali Allah Taat Ibadah Namun Namanya Tertulis Sebagai Penghuni Neraka

"Kami berangkat bersama Rasulullah hingga sampailah kami di masjid bani Muawiyah, lalu Nabi Muhammad SAW masuk dan shalat dua rakaat, kami pun ikut shalat bersama beliau, Rasulullah bermunajat kepada Tuhannya cukup lama, kemudian beliau bersabda":

"Aku memohon kepada Tuhanku tiga perkara yaitu aku mohon agar ummat ku tidak dibinasakan oleh tenggelam atau banjir maka Allah mengabulkan permintaanku, kedua, aku mohon kepada agar ummat ku tidak dibinasakan oleh paceklik maka Allah SWT mengabulkan permintaanku, ketiga aku memohon kepada-Nya agar Allah tidak menjadikan keganasan fitnah ada di antara sesama mereka tetapi Allah tidak mengabulkan permintaanku".

Allah SWT berfirman:

"Hai Muhammad sesungguhnya Aku apabila telah memutuskan suatu keputusan maka keputusan Ku itu tidak dapat dicabut lagi, Aku memberimu untuk umatmu bahwa sama sekali Aku tidak akan membinasakan mereka dengan paceklik yang menyeluruh dan Aku tidak akan membiarkan mereka dikuasai oleh musuh dari kalangan mereka sendiri yang akibatnya mereka akan dibinasakan oleh musuhnya secara menyeluruh sehingga sebagian dari mereka membinasakan sebagian yang lain dan sebagian dari mereka membunuh sebagian yang lain, dan sebagian yang lain menahan sebagian yang lain,"

Nabi Muhammad SAW bersabda.

"Sesungguhnya aku tak merasa khawatir terhadap umatku kecuali adanya imam-imam yang menyesatkan karena apabila pedang atau jihad telah ditetapkan diantara umatku, maka ia tidak akan dihapuskan dari mereka sampai hari kiamat".

Dengan melihat fakta kehidupan umat Islam saat ini, memang mengalami permasalahan persis seperti yang disebutkan dalam riwayat ini.

Umat Islam terus saja disibukkan dengan fitnah, perpecahan serta permusuhan antar sesama, bahkan tak sedikit pula berakhir dengan saling memerangi.***

Editor: Herry Iswandi

Sumber: Facebook/Pejuang Subuh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah