DPR Sahkan UU Cipta Kerja: dr. Tirta Heran

- 15 Oktober 2020, 19:59 WIB
dr. Tirta Mandira Hudi saat berfose menggunakan produk lokal.
dr. Tirta Mandira Hudi saat berfose menggunakan produk lokal. /instagram.com/dr. Tirta

Dalam podcast tersebut, dr. Tirta heran dengan keberanian sikap DPR RI yang mengesahkan UU Ciptaker pada saat pandemi Covid-19.

Pasalnya, UU Ciptaker ini sudah diketahui akan memancing unjuk rasa penolakan.

Baca Juga: Kadin Jateng Sebut UU Cipta Kerja mampu menekan angka pengangguran

Sebagaimana diberitakan Pikiran Rakyat.com dalam artikel "Heran dengan DPR yang Sahkan UU Cipta Kerja saat Pandemi, dr. Tirta: kok Sampean Berani-beraninya", dr. Tirta menyinggung soal pertimbangan DPR RI yang beranimengambil risiko di tengah pandemi.

“Risikonya, harusnya DPR tahu, kalau mengesahkan di kala pandemi? Pasti akan ada demo... Kok sampean berani-beraninya keluarin pengesahan di kala pandemi?,” ungkap dr. Tirta.

Menurutnya, unjuk rasa di kala pandemi dapat meningkatkan potensi penyebaran virus corona.

Sebab itu, ia menduga-duga adanya kesengajaan DPR RI mengesahkan UU Ciptaker di kala pandemi sebab hendak melakukan kebijakan herd immunity.

Baca Juga: Gubernur NTB: Beri Kami Waktu Mengkaji UU Cipta Kerja Agar Penolakan NTB Lebih Berbobot

“Ada dua kemungkinan. Wah aku ngesahin ah, pas PSBB. Pasti gak ada yang berani demo. Atau kedua, ini teori logika liar/opini liar (cuma ngawang-awang), mungkin gak kalau DPR sengaja nge-acc biar sengaja ada kerumunan biar PSBB dicabut biar herd immunity,” ucap dia.

Untuk informasi, herd immunity menurut WHO adalah metode penanganan virus dengan konsep semakin banyak orang yang terjangkit dan sembuh, semakin banyak juga orang yang kebal terhadap virus tersebut.

Halaman:

Editor: ElRia Shd

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x