Buya Syafii: Mendewakan yang Mengaku Keturunan Nabi adalah Bentuk Perbudakan Spiritual

- 23 November 2020, 08:05 WIB
Ahmad Syafii Ma'arif salah satu tokoh Indonesia berkomentar terkait fenomena keagamaan saat ini.
Ahmad Syafii Ma'arif salah satu tokoh Indonesia berkomentar terkait fenomena keagamaan saat ini. /instagram.com/@buyasyafii

"Gelar habib, dan 1.001 gelar lain yang mengaku keturunan nabi, atau keturunan raja, hulubalang/keturunan bajak laut, perompak lanun yang menjadi raja, sultan, dianggap suci oleh sebagian orang akan runtuh berkeping berhadapan dengan penegasan ayat Al-Qur’an,” jelas Buya Syafii.

Baca Juga: Program Digitalisasi UMKM Realisasikan 2 Agenda Besar, Airlangga: Prioritas untuk Pemulihan Ekonomi

Kendati demikian, Buya Syafii tidak menjelaskan secara spesifik kelompok masyarakat mana yang dimaksudkan mendewakan mereka yang mengaku keturunan Nabi.***(Jurnal Presisi/Jazila Nailatunni'mah)

Halaman:

Editor: ElRia Shd

Sumber: Jurnal Presisi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah