Misteri Tembok Raksasa di Bawah Laut Papua Sepanjang 110 Km

1 Agustus 2023, 11:10 WIB
Misteri Tembok Raksasa di Bawah Laut Papua Sepanjang 110 Km /Tangkap Layar / Youtube Sakral Chanel/

WARTA LOMBOK- Papua merupakan wilayah yang berada paling timur di Indonesia, dengan luas 890.000 km2. ini merupakan pulau terbesar kedua di dunia setelah pulau Greenland di Denmark.

Alam Papua terbilang sangat kaya bahkan salah satu tambang emas terbesar di dunia ada di sini, tambang emas Freeport di Papua mampu menghasilkan jutaan ons emas per tahun,

Tak hanya itu hutan Papua juga dihuni hewan-hewan langka dan eksotis salah satunya burung Cendrawasih yang dijuluki burung dari surga, sebagaimana dikutip warta-lombok.com melalui kanal youtube Jelajah Bumi pada 1 Agustus 2023.

Baca Juga: Ikuti Jejak Suaminya Ruben Onsu, Sarwendah Kini Tambah Lapak di Shopee Live

Pulau Papua dengan keanekaragaman alamnya yang masih alami ternyata menyimpan misteri yang sangat menakjubkan, dengan ditemukannya sebuah tembok besar di dasar laut beberapa tahun lalu.

Penemuan yang masih misterius ini memang menyerupai dinding atau tembok raksasa, sehingga orang-orang menamakannya sebagai Jayapura atau tembok Jayapura, tembok misterius ini berada di laut lepas tak jauh dari ibukota Papua Jayapura.

Koordinat tembok ini terlihat di Samudra Pasifik bagian utara Pulau Papua, bangunan mirip benteng Raksasa ini panjangnya mencapai 110 KM dan tingginya setinggi gunung yakni sekitar 1860 meter dengan lebar 2700 meter.

Baca Juga: Khasiatnya Melimpah! Intip 4 Manfaat dan Khasiat Buah Nanas yang Sayang Anda Lewatkan

Penemuan Tembok Raksasa Papua ini tentu sangat menghebohkan, mengingat tembok ini berada di dalam laut, serta ukurannya yang sangat luar biasa bahkan gedung tertinggi di dunia yang dibangun di masa modern saja tidak setinggi ini.

Jika melihat sejarah pada zaman es ribuan tahun yang lalu Pulau Papua jauh lebih besar daripada saat ini, bagian selatannya masih terhubung dengan Benua Australia dan pesisir utara yang memiliki daratan yang lebih luas.

Permukaan laut pada masa itu juga lebih dangkal Karena wilayah es di kutub utara dan kutub selatan belum banyak mencair seperti sekarang.

Baca Juga: Sinopsis Bhagya Lakshmi 31 Juli 2023: Neelam Kecelakaan, Rishi Salah Paham dan Membenci Lakshmi

Menurut sejumlah pakar kemungkinan besar tembok tersebut benar-benar ada, pada masa sebelum es mencair, sejumlah Daratan di bumi diketahui saling menyatu dan beberapa orang.

Percaya bahwa tembok ini berhubungan dengan bangunan-bangunan kuno di dasar lautan, namun sangat tidak mungkin bahwa bangunan seperti ini dibuat oleh peradaban manusia, mengingat tinggi tembok yang mencapai 1860 meter.

Sedangkan bangunan modern tertinggi saat ini seperti menara Dubai, hanya memiliki tinggi 828 meter.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Film Drama Romantis Terbaik Menghadirkan Kisah Cinta yang Tak Terlupakan

Sayangnya tidak ada yang tahu siapa yang sebenarnya membangun tembok tersebut, mengingat kehidupan masyarakat pada masa lampau sangat tidak mungkin mereka bisa membangun sebuah tembok yang kokoh.

Dengan keterbatasan peralatan, jika memang benar ini sebuah tembok yang kokoh maka dibutuhkan usaha ekstra untuk membuat tetap berdiri tegak hingga sekarang.

Seorang penulis bernama Robin husband dalam bukunya the gorilla struggle in Irian Jaya tahun 1985 menjuluki Provinsi paling timur Indonesia ini, sebagai surga yang hilang selain kekayaan alam konon ada sebuah peradaban yang maju di Papua.

Baca Juga: Versi Rating IMDb, Berikut 7 Rekomendasi Film Keluarga yang Menguras Emosi dan Air Mata

bahkan meski terisolir di tengah belantara mereka sudah memiliki penerangan yang memadai dari berbagai sumber diungkapkan bahwa tembok ini bisa jadi dibangun oleh

Orang-orang dahulu yang pernah menghuni tanah Papua, mereka menyebut diri mereka sebagai bangsa antara penduduk ini memiliki ciri khas fisik yang kuat, kulit gelap, dan pekerja keras.

Merekalah yang membangun bangunan mirip benteng atau benteng yang sekarang berada di bawah laut Papua, atau Mungkinkah tembok ini merupakan bekas peradaban yang hilang.

Baca Juga: TOP 10 Aktor Korea Terkaya dan Termahal Tahun 2023, Kim So Hyun Menduduki Urutan Pertama

Kita tentu pernah mendengar tentang peradaban Atlantis yang hilang, meskipun hanya legenda beberapa peneliti percaya bahwa Atlantis memang ada dan mencakup wilayah di Afrika.Asia, Eropa, dan Amerika.

Jika benar itu merupakan sebuah tembok mungkin saja ada kaitannya dengan peradaban Atlantis yang konon katanya pernah eksis di masa lampau.

Atlantis atau Atlantika kritis ia menggambarkan pulau tersebut hilang pada 360 sebelum masehi, Sejak saat itu banyak orang terobsesi untuk menemukannya meski sebagian skeptis.

Baca Juga: Trending ! Kontroversi Melibatkan Wang Chu Ran Dan Yang Yang Dan Terancam akan diboikot.. 

dengan apa yang disebut Plato, dan beranggapan itu hanya karangannya namun sejumlah antelatologis masih berupaya membuktikan keberadaan Atlantis.

Indonesia juga menjadi sorotan dalam kaitannya dengan Atlantis ilmuwan asal Brazil erision nesdo Santos dalam bukunya Atlantis the lost continent line the definitive location of the Civilization membandingkan beberapa negara.

dengan ciri-ciri Benua Atlantis, mulai dari luas wilayah, cuaca, kekayaan alam  gunung berapi, hingga cara bercocok tanam.

Baca Juga: PBB Secara Resmi Mendeklarasikan Dukungan Kepada Prabowo Subianto Sebagai Calon Presiden 2024.

Selain itu mengingat ukurannya yang sangat besar bisa jadi tembok ini dibangun oleh manusia-manusia raksasa di masa lampau, karena menurut sebuah kisah ukuran manusia di masa lampau jauh lebih besar. .

Dibanding manusia di zaman sekarang, Seperti kisah Nabi Adam yang diceritakan memiliki tinggi tubuh mencapai 60 hasta atau sekitar hampir 30 meter.

Dengan rata-rata tinggi 30 meter membangun tembok sebesar ini bukanlah perkara sulit bagi manusia-manusia di zaman Nabi.

Baca Juga: Apakah kamu Mudah Marah? Berikut 8 Cara untuk Mengendalikan Emosimu

Dulu saat tembok ini baru ditemukan bangunan ini bisa dilihat dari Google Maps, tetapi setelahnya ada sebuah kejanggalan Entah kenapa.

Setelah temuan ini viral dan mendunia, tiba-tiba struktur Tembok Raksasa ini langsung dihilangkan atau dihapus oleh Google Maps pada tahun 2012.

Apa alasan Google Maps menghilangkan gambar tersebut,  apakah ada sesuatu yang disembunyikan jika memang benar itu sebuah bangunan tembok. 

Baca Juga: Kebun Raya Lemor Surga Tersembunyi di Wisata Lombok Timur  yang Instagramable!

Maka dibutuhkan teknologi yang sangat maju canggih dan tenaga yang ekstra untuk membuat bangunan yang sangat besar. Mungkinkah dahulu kala ada peradaban yang sangat maju di alam Papua.

Editor: Mamiq Alki

Sumber: YouTube Jelajah Bumi

Tags

Terkini

Terpopuler