Film Wet Qu Karya SMA Yadinu Masbagik Sabet 6 Penghargaan AVC 2021, Pembimbing Film: Dana Hanya Cukup 1 Hari

- 7 Oktober 2021, 19:27 WIB
Film Wet Qu, Karya SMA Yadinu (Yayasan Pendidikan Nahdlatul Ummah)  Masbagik, Lombok Timur berhasil menyabet penghargaan di 6 kategori sekaligus .
Film Wet Qu, Karya SMA Yadinu (Yayasan Pendidikan Nahdlatul Ummah) Masbagik, Lombok Timur berhasil menyabet penghargaan di 6 kategori sekaligus . /Kolase dari Dok. Warta Lombok/M. Syahrul Utama

WARTA LOMBOK –  Karya insan perfilman di daerah ini patut dibanggakan. Dengan segala keterbatasan, karya putra-putri NTB ini mampu menunjukkan prestasi sekaligus mengharumkan nama Nusa Tenggara Barat ditingkat nasional.

Film Wet Qu, Karya SMA Yadinu (Yayasan Pendidikan Nahdlatul Ummah) Masbagik, Lombok Timur berhasil menyabet penghargaan di 6 kategori sekaligus dalam ajang kompetisi film bergengsi Nasional di Amikom Video Competition 2021 di Yogyakarta.

Film ini penuh pesan moral tentang nilai persahabatan.

Film Wet Qu yang artinya Sahabat Ku di perankan oleh siswi SMA Yadinu yakni Olivia Aprianti sebagai Sari, Gita Tiara sebagai Wiwin, Wahiditian Nufus sebagai Mala dan Hania sebagai Aissyah.

Baca Juga: Ini 10 Fakta Bollywood yang Mungkin Tidak Anda Ketahui

Bahwa dikatakan kabar meraih juara benar-benar surprise mendengar film tersebut menjadi juara dua film terbaik tingkat nasional.

Diketahui meski masih terbesit dengan kekurangan ketika proses shot (pengambilan gambar).

Baca Juga: Surga Alkohol dan Operasi Plastik, Berikut 7 Fakta Unik Korea Selatan yang Mengejutkan

“Membahas kekurangan dalam film (Wet Qu), pasti sangat banyak sekali kekurangannya. Hal yang masih terngiang sampai sekarang, ketika shot-shot yang tidak sempat diambil waktu itu karena keterbatasan waktu. Kebetulan pendanaan hanya mampu produksi untuk satu hari saja.” Ujar pembimbing film Wet Qu Joe Auzai kepada wartalombok.com, Kamis, 7 Oktober 2021.

Ia juga mengatakan penyelesaian sampai proses juara film tersebut tidak terlepas dari dukungan teman-teman komunitas.

Baca Juga: Halo Bun! Ini 4 Pemeran Uttaran Beragama Muslim yang Taat Sama Seperti Di Indonesia, Nomor 4 Tak Disangka?

Baca Juga: Kekerasan dalam Rumah Tangga Dhena Devanka Diduga Akibat Perselingkuhan, Begini Jawaban Jonathan Frizzy

“Suksesnya film ini juga tidak terlepas dari support teman-teman komunitas di Lombok Timur, Zanjabila Production yg membantu membuat musiknya, Kak cecep dan Kak Rahman yang selalu sabar melatih akting anak-anak, timbang Momot Production ada kak Otto yang bersedia meminjamkan alatnya, Kak Ari dan Kak Ridwan dari Anggrek Media yang membantu di bagian pengeditan onlinenya.” Tegasnya.

Film ini mendapat pujian dari Wakil Gubernur NTB Hj. Sitti Rohmi Djalilah yang menyebut potensi dan bakat Putra-Putri NTB dalam bidang film bisa dikatakan luar biasa.

Meskipun dengan segala keterbatasan para sineas NTB mampu membuat film yang cukup membanggakan bagi daerah kita.

"Film Wet Qu ini berhasil mengharumkan Perfilman NTB sembari mengenalkan bahasa sasak ke luar daerah lewat ajang Amikom Video Competition 2021 di Yogyakarta. Dengan segala keterbatasan, Film ini telah berhasil meraih juara 2 terbaik nasional melebihi karya film peserta dari daerah lain," kata Rohmi, sebagaimana dikutip wartalombok.com dari halaman Facebook nya @SitiRohmiDjalillahOfficial pada Kamis 7 Oktober 2021.

Diketahui, Film Wet Qu menjuarai enam kategori yang berhasil di raih yakni Juara 2 terbaik nasional dari 400 peserta, juara 1 film terfavorit, juara 1 story terbaik, juara 5 cinematografi, nominasi poster terbaik dan director terbaik.

Baca Juga: Kisah Cinta Berakhir Tragis, Ini Postingan Terakhir 3 Bintang Drama India di Media Sosial Sebelum Bunuh Diri

Adapun plot twist dari film ini yakni menceritakan persahabatan empat orang siswi Yadinu sejak SD hingga lulus SMA dimana mereka berjanji akan kuliah disatu jurusan dan universitas yang sama.

Namun persahabatan mereka berantakan dimana salah seorang diantara mereka memilih jurusan yang berbeda.

Film ini kental dengan nuansa Lombok. Mengambil lokasi shoting di Sembalun Lombok Timur yang memperlihatkan keindahan alam Sembalun dan dialog yang digunakan juga menggunakan bahasa Sasak.***

Editor: M. Syahrul Utama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah