WARTA LOMBOK - Pada leg kedua kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Vietnam menjadi tuan rumah saat menjamu Timnas Garuda di My international stadion.
Sebagaimana diketahui, pada leg pertama, Timnas Indonesia berhasil unggul 1-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) melalui gol semata wayang Egy Maulana Vikri.
Perjalanan Timnas Indonesia dalam 20 tahun terakhir menunjukkan hasil buruk di My dinh stadium.
Terakhir kali, Timnas Indonesia meraih kemenangan di My Dinh National Stadium pada fase grup Piala AFF 2004.
Pada laga leg kedua, Timnas Indonesia kembali menunjukkan keunggulannya dengan mencetak gol di babak pertama
Gol pertama Timnas Garuda tercipta melalui sundulan Jay Idzes pada menit ke-8, setelah mendapatkan umpan dari tendangan pojok yang dieksekusi oleh Thom Haye.
Baca Juga: Kim Saeron Merilis Pernyataannya Terkait Foto Mesranya dengan Kim Soo Hyun
Meskipun Vietnam memiliki peluang emas pada menit ke-10, penjaga gawang Indonesia, Ernando Ari, tampil gemilang dalam menyelamatkan gawangnya.
Keasikan menyerang Timnas Vietnam terhenti ketika Ragnar Oratmangoen melakukan solo run dan mencetak gol kedua untuk Timnas Indonesia pada menit ke-23.
Ragnar mampu cetak gol menggunakan tendangan kaki kirinya yang tak mampu dibendung oleh kiper Nguyen Filip, mengubah kedudukan menjadi 2-0 hingga akhir babak pertama.
Baca Juga: Santri di Lombok Timur Jadi Korban Penganiayaan Orang Tak Dikenal
Pada babak kedua, Timnas Vietnam meningkatkan tempo serangannya, namun Ernando Ari tetap tangguh dalam menjaga gawangnya.
Indonesia bahkan berhasil menambah gol ketiga melalui sontekan Ramadhan Sananta pada menit 90+8, setelah situasi gemelut di depan gawang hasil dari tendangan pojok Thom Haye.
Meskipun Timnas Vietnam berusaha keras, gawang Ernando Ari tetap aman hingga peluit panjang berbunyi.
Baca Juga: Realisasi APBN 2024: Perlindungan Sosial dan THR Telah Disalurkan dengan Efektif
Kedudukan akhir tetap menjadi milik Indonesia dengan skor 3-0.
Ini merupakan kemenangan yang membanggakan bagi Timnas Indonesia dan menunjukkan kualitas mereka di kancah internasional