Network
WARTA LOMBOK - Lebih dari 50 orang berpartisipasi di sekitar Kementerian Urusan Myanmar di Korea.
Pastor Katolik, suster, dan umat menawarkan misa jalanan menyerukan demokrasi di Myanmar pada tanggal 15 Maret 2021.
Di hari yang sama, para Imam Nasional menggelar Misa untuk mendoakan demokrasi Myanmar di India dekat kantor militer Kedutaan Besar Myanmar di Seoul, Oksu-dong, Seongdong-gu, Seoul.
Baca Juga: Memakan Korban Lagi, Lima Tewas dalam Tindakan Kekerasan Sabtu di Mandalay Myanmar
Sekitar 50 orang , termasuk pastor dari Pastor Implementasi Keadilan, suster dan Katolik, berdiri pada jarak sekitar 3 sampai 4 meter dan berpartisipasi dalam Misa.
Mereka memusatkan perhatian pada Misa dengan tulisan tangan bertuliskan 'kudeta militer Myanmar, hentikan pembantaian warga' dan 'Damai, kebebasan, harapan di Myanmar'.
Pastor Kim Young-sik, presiden Imamat Kebenaran yang memimpin Misa, berkata mereka telah mengalami hal yang sama seperti Myanmar di masa lalu dan sekarang.
Sebagai orang percaya, mereka mempersembahkan Misa untuk warga Myanmar yang putus asa.
Baca Juga: Kaesang-Nadia Ijab Kabul di Mataram NTB, Begini Keterangan Pengurus Islamic Center
