1. Batasi Asupan Natrium
Mengonsumsi makanan yang mengandung unsur natrium dalam jumlah yang besar tidak baik bagi kesehatan. Hal ini berdasarkan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa asupan natrium berlebih bisa memicu munculnya penyakit stroke.
Untuk menghindari kemungkinan terserang penyakit stroke, maka asupan natrium harus dikurangi.
Kandungan natrium biasanya ditemukan pada makanan olahan. Oleh karenanya, konsumsi makanan olahan harus dibatasi, tidak boleh lebih dari 2.300 mg garam setiap harinya.
2. Perbanyak Asupan Kalium
Bagi penderita penyakit tekanan darah tinggi dibutuhkan asupan nutrisi yang bisa mengatasi tekanan pada pembuluh darah. Nutrisi yang dimaksud adalah natrium.
Kalium merupakan nutrisi yang sangat dibutuhkan untuk mengurangi kandungan natrium yang masuk ke dalam tubuh.
Makanan yang dikemas secara praktis sebagian besar mengandung natrium yang tinggi. Jika ini dikonsumsi secara berlebihan, potensi menderita tekanan darah tinggi sangat besar.
Untuk menyeimbangkan kandungan natrium tersebut, Anda perlu mengonsumsi makanan dengan kandungan kalium yang tinggi.