Seperti dikutip dari Genius Beauty, para peneliti menemukan sebuah pengurangan yang signifikan dalam konsentrasi penanda 8-Oxo-DG, yang terkait dengan kerusakan sel yang menyebabkan gangguan dalam aktifitas otak, otot, hati, dan ginjal.
Gangguan pada organ membuat kulit cepat keriput.
Baca Juga: Mengapa Tidak Ada Etnis Bali di Lombok Timur? Ternyata ini Penyebabnya
Para ilmuwan percaya bahwa hal itu terjadi melalui proses oksidasi dari sel DNA. Lebih lanjut, buah delima itu kaya akan vitamin A, C, E, zat besi, dan antioksidan, yang mampu menetralisir radikal bebas.***