Network
WARTA LOMBOK - Informasi yang beredar mengenai beberapa pulau di NTT yang dijual online ditanggapi pihak kepolisan sebagai berita bohong (hoax).
Kabar menyebutkan bahwa Pulau Sumba di Nusa Tenggara Timur (NTT) adalah salah satu dari sekian pulau yang dijual melalui sebuah situs online.
Hal tersebut turut ditanggapi Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono, menegaskan kabar mengenai sejumlah pulau di NTT yang dijual melalui Private Island Online adalah informasi hoax.
Baca Juga: Bela Ganjar Pranowo yang Tidak Pernah Shalat, Tsamara Amany Dibully Warganet
Baca Juga: Hari Pers Nasional, Pramono Anung: Kritik, Saran dan Masukan Seperti Jamu yang Menguatkan Pemerintah
Terkait hal tersebut, ia menambahkan jika aparat keamanan masih terus memantau pergerakan situs itu dengan melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah setempat.
"Polres Sumba Timur sudah melakukan penelusuran dan berkoordinasi dengan Pemda setempat. Disimpulkan, berita dalam situs tersebut tidak benar atau hoax," kata Rusdi kepada wartawan di Jakarta, Rabu 10 Februari 2021.
Pihak kepolisian dan pemerintah setempat akan melakukan penyelidikan secara mendalam terkait munculnya isu penjualan pulau tersebut sebagaimana yang disampaikan Rusdi.
"Berita dalam situs itu yang tidak benar. Polres Sumba Timur beserta Pemda terus memantau masalah ini," jelas Rusdi dikutip Warta Lombok.com dari PMJ News.
Menurut informasi yang tengah beredar tersebut, selain pulau Sumba NTT, terdapat beberapa pulau yang kabarnya juga dijual antara lain Pulau Tojo Una-una di Sulawesi Tengah dan pulau Gili Tangkong di Lombok Barat NTB.
Kemudian ada nama Pulau Ayam di Kepulauan Riau, Pulau Panjang, Pulau Kembung dan Yudan di Kepulauan Anambas Riau.
Baca Juga: Kebakaran Hebat Melahap Pabrik Indofood di Tangerang, Kerugian Ditaksir Miliaran Rupiah
Baca Juga: Ustadz Maaher Meninggal Dunia, Nikita Mirzani Ucapkan Duka Cita
Pantai Selancar, Pulau Pulau A-Frames, dan Kepulauan Mentawai yang terletak di provinsi Sumatera Barat juga disebut masuk dalam daftar pulau-pulau yang dijual di situs tersebut.
Tercatat ada 693 pulau yang telah dijual di seluruh dunia melalui situs tersebut. Sementara, pulau yang disewakan ada 252 pulau yang tersebar di seluruh dunia.
Hal ini harus menjadi perhatian pemerintah untuk menjaga pulau-pulau tersebut agar tidak dimanfaatkan pihak tak bertanggungjawab yang ingin mengeruk keuntungan.***
