Network
WARTA LOMBOK - Mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshiddiqie turut menanggapi beredarnya tuduhan radikal yang ditujukan kepada tokoh Muhammadiyah Din Syamsuddin.
Jimly Asshiddiqie berkeyakinan adanya kasus tuduhan radikal terhadap Din Syamsuddin merupakan sebuah hal yang tidak baik.
Jimly Asshiddiqie merespon tuduhan radikal terhadap Din Syamsuddin tersebut melalui cuitan di akun Twitter miliknya pada Sabtu, 13 Februari 2021.
Baca Juga: Pemuda Sumbawa Akui Pemikiran Prof Din Syamsuddin 'Radikal'
Baca Juga: KPK Telusuri Aliran Uang Edhy Prabowo yang Digunakan Berbelanja Barang Mewah dan Modifikasi Mobil
Dilansir Warta Lombok.com dari PR Tasikmalaya melalui artikel "Din Syamsuddin Dituduh Radikal, Jimly Asshiddiqie: ini Bisa Dijadikan Momentum", Jimly Asshiddiqie menanggapi hal tersebut dalam sebuah cuitannya di Twitter.
“Baik juga ada kasus tuduhan buzzer bahwa Prof. Din Syamsuddin radikal,” cuit Jimly Asshiddiqie, dikutip dari Twitter @JimlyAs.
Hal itu kita bisa jadikan sebagai sebuah momentum untuk menghentikan kebiasaan saling menuding dengan penuh rasa kebencian, tulisnya.
“Ini bisa dijadikan momentum hentikan kebiasaan saling tuding penuh kebencian dan permusuhan yang dapat dukungan tokoh-tokoh dan pejabat yang sedang berkuasa, baik terang-terangan atau di balik layar,” tulis Jimly Asshiddiqie.
