Zulkifli Hasan Tanggapi PDIP Buka Peluang untuk Koalisi dengan PAN: Kita Harus Hentikan Soal 'Kampret-Cebong'

WARTA LOMBOK – Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menilai koalisi PAN dalam pemilu mendatang tidak hanya terpaku pada satu partai, sehingga terbuka kemungkinan untuk berkoalisi dengan partai politik lainnya seperti Golkar, Gerindra, NasDem, dan PKS.

Ia mengatakan suatu kehormatan, apabila PDI Perjuangan atau PDIP membuka peluang untuk berkoalisi dengan partai yang dipimpinnya.

Hal itu dikatakan usai menghadiri acara Penggalangan Dana Kemanusiaan untuk Palestina, di Kompleks Parlemen, Jakarta.

Baca Juga: Dari Polemik TWK sampai Pelantikan ASN KPK, Firli Serukan Perang Lawan Korupsi: Mewujudkan Keadilan Sosial

"PDI Perjuangan adalah partai politik besar, sehingga apabila mengajak kami untuk berkoalisi, itu suatu kehormatan," kata Zulkifli seperti dilansir wartalombok.com dari Antara, Selasa 1 Juni 2021.

Zulkifli menanggapi pernyataan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristianto yang menyebut partainya membuka peluang untuk koalisi dengan PAN, khususnya setelah Amien Rais meninggalkan PAN.

Dia menilai koalisi PAN dalam pemilu mendatang tidak hanya terpaku pada satu partai, sehingga terbuka kemungkinan untuk berkoalisi dengan partai politik lainnya seperti Golkar, Gerindra, NasDem, dan PKS.

Baca Juga: Komentari Salah Satu Pertanyaan ‘Pilih yang mana AlQuran atau Pancasila’, Febri Diansyah: Sungguh Menyedihkan

"Tentu 20 persen (ambang batas partai mengajukan calon presiden, Red), kami tidak bisa sendiri. Jadi kalau kami diajak koalisi, berarti partai tersebut menghormati PAN, dan kami ucapkan terima kasih," ujar Zulkifli.