Makin Memanas, Myanmar Miliki Hari Paling Mematikan dan Jumlah Korban Terus Meningkat

- 16 Maret 2021, 05:46 WIB
Kudeta Myanmar makin memanas
Kudeta Myanmar makin memanas /Reuters

Keluarga mereka dihubungi pada Minggu sore dan diminta untuk mengambil jenazah.

Baca Juga: Korea Utara Tak Merespon Hubungan Diplomasi dengan AS Terkait Program Nuklir

Salah satu dari dua almarhum lainnya adalah Tun Lin Aung yang berusia 23 tahun, yang meninggal karena cedera kepala. 

Tubuhnya dan seorang pria tak dikenal yang terbunuh pada saat yang sama ditahan di rumah sakit kotapraja Twante.

Sejauh ini, keluarga almarhum belum bisa mengambil jenazah dari rumah sakit karena kehadiran tentara dari LID 77.

  • HPAKANT

Satu orang tewas dan lima lainnya cedera akibat tindakan keras dewan militer terhadap pengunjuk rasa di kota Hpakant negara bagian Kachin pada hari Sabtu.

Penduduk dari bangsal Seik Mu, Mashi Ka Htaung dan Seng Taung di Hpakant memprotes kediktatoran sekitar pukul 11 ​​pagi ketika pasukan keamanan melepaskan tembakan.

Orang yang terbunuh adalah Kyaw Lin Htike, 30 tahun, yang berasal dari Moe Kaung. 

Di antara lima korban luka, dua berada dalam kondisi kritis setelah ditembak di bagian paha dan perut. Mereka saat ini dirawat di rumah sakit Shwe Pyi Thit.

Baca Juga: Polisi Provinsi Gyeongsang Utara Korea Temukan Mumi Anak 3 Tahun, Faktanya Mencengangkan

Halaman:

Editor: Mamiq Alki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah