WARTA LOMBOK – Pasukan Rusia berhasil kuasai penuh kota Luhansk di wilayah timur Ukraina pada 5 Juli setelah sebelumnya menaklukkan kota Lysychansk.
Hingga memasuki hari ke-134 sejak pertama kali menyerang Ukraina pada 24 Februari 2022, pasukan Rusia tercatat belum pernah berhenti bergerak, hari ini pasukan Rusia bergerak cepat ke Donetsk usai merebut Luhansk dua hari sebelumnya.
Gubernur wilayah Luhansk megatakan Rusia memindahkan pasukan dan peralatan tempur dalam jumlah besar dan langsung memulai pertempuran sengit dengan tentara Ukraina saat memasuki wilayah Donetsk.
Serhiy Gaidai juga mengatakan pasukan Rusia mengalami kerugian besar dalam proses panjang merebut kota kembar Sievierodonetsk dan Lysychansk, tetapi menyalurkan upaya mereka untuk bergerak ke selatan.
"Pertempuran hebat sedang terjadi di tepi wilayah Luhansk... Semua pasukan tentara dan cadangan Rusia telah dialihkan ke sana... Mereka menderita kerugian besar," kata Gaidai kepada televisi Ukraina.
"Peralatan dalam jumlah besar sedang dikirim ke wilayah Donetsk. Tentu saja, setelah wilayah Luhansk, Donetsk berada diurutan teratas daftar mereka."
Baca Juga: Dituduh Lempar Bom Tanpa Bukti, Remaja Palestina Ditembak Mati Tentara Israel
Sebagaimana diketahui, pada awal invasinya Rusia langsung bergerak di Kyiv, ibukota Ukraina, namun tidak membuahkan hasil yang signifikan.