Hari Raya Idul Adha Sebentar Lagi, Ini Hikmah Mengapa Kita Harus Berkurban

- 11 Juli 2021, 18:54 WIB
Ilustrasi/Berkurban merupakan salah satu bentuk ibadah yang dianjurkan saat Hari Raya Idul Adha.
Ilustrasi/Berkurban merupakan salah satu bentuk ibadah yang dianjurkan saat Hari Raya Idul Adha. /FREEPIK/odua

WARTA LOMBOK - Siapa yang tidak mengenal kisah Nabi Ibrahim AS dan putranya Nabi Ismail AS, dengan keimanan yang luar biasa karena ingin memenuhi perintah Allah SWT.

Nabi Ibrahim sebagai seorang ayah berbalutkan keimanan yang menyelimuti hati, dengan mantap berniat menyembelih anak semata wayangnya karena perintah Sang Semesta Alam.

Dan Nabi Ismail sebagai anak yang taat dan cinta kepada Allah SWT dengan ikhlas menyerahkan diri kepada ayahnya untuk disembelih.

Baca Juga: Keutamaan 10 Hari Awal Dzulhijjah dalam Al Quran dan Hadits

Dari ketaatan keduanya, maka Allah SWT memberikan kebahagiaan yang setimpal dengan memberikan rasa aman kepada Nabi Ismail dan rasa lega kepada Nabi Ibrahim dengan menyembelih domba sebagai ganti putra kesayangannya.

Kita sebagai seorang muslim yang mengharapkan surga Allah SWT, sudah pasti harus berlomba-lomba dalam menggapai ridhanya.

Hal tersebut kita lakukan dengan mencontoh teladan yang sudah dipraktikkan oleh kekasih-kekasihnya terdahulu, salah satunya yakni berkurban. Sesuai dengan hadits Rasulullah SAW yang artinya:

“Perbesarlah kurban-kurban kalian, sebab kurban itu akan menjadi kendaraan-kendaraan dalam melewati jembatan Ash-Shirat menuju surga,” (HR Ibnu Rif’ah). Dalam hadits lain mengatatakan bahwa:

Bukan hanya dagingnya, setiap tetes darah dan bulu dari hewan qurban adalah saksi untukmu di akhirat kelak,” (H.R Ibnu Majah, Ahmad, Tirmidzi).

Moment yang hanya datang satu tahun sekali ini tidak boleh kita sia-siakan, kita harus memaksimalkannya dengan terus berikhtiar agar bisa menunaikan kurban.

Baca Juga: Menyiarkan Nama-nama Orang yang Berkurban, Apakah Termasuk Riya?

Apa sih kebaikan dalam berkurban?

Kebaikan dalam berkurban sangatlah banyak, salah satunya berbagi dengan mereka yang memiliki keterbatasan yang tidak bisa makan daging. 

Kekayaan kita sangat berlimpah, makan selalu enak bisa dengan lauk-pauk yang setiap harinya berbeda, bisa beli daging kapan pun dengan senang hati kita.

Tapi, apakah kita tega melihat saudara di luar sana? Bahkan untuk makan pun mereka harus berjuang setengah mati apalagi untuk bisa membeli dan memakan daging. 

Entah kapan terakhir kali mereka makan. Sudikah kita berbagi kebahagiaan untuk mereka Dengan kita berqurban banyak orang yang terbantu untuk memenuhi gizi keluarga serta buah hati mereka.

Lalu apa hikmah yang bisa kita ambil dari qurban adalah?

Pertama, untuk mengenang nikmat-nikmat yang diberikan Allah kepada Nabi Ibrahim AS dengan digagalkannya penyembelihan putranya, Ismail AS, yang ditebus dengan seekor kambing dari surga.

Baca Juga: Amalan Sebelum Tidur Seorang Mukmin Agar Mimpi Bertemu Nabi Muhammad SAW

Kedua, untuk membagi-bagikan rejeki yang diberikan oleh Allah SWT kepada umat manusia saat Hari Raya Idul Adha, yang memang menjadi hari membahagiakan bagi umat Islam, agar yang miskin juga merasakan kegembiraan seperti yang lainnya.

Sebagaimana telah disabdakan oleh Nabi Muhammad SAW yang artinya:

Hari Raya Qurban adalah hari untuk makan, minum dan dzikir kepada Allah” (HR. Muslim)

Ketiga, untuk memperbanyak rejeki bagi orang yang berkurban, karena setiap hamba yang menafkahkan hartanya di jalan Allah akan mendapatkan balasan berlipat ganda.***

Editor: Herry Iswandi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah