Akibat kesibukan itu menurut bupati menyebabkan kondisi kesehatannya menurun dan akhirnya dilakukan pemeriksaan kesehatan tim medis. “Setelah tes swab ternyata hasilnya positif,” tuturnya.
Baca Juga: Gelaran Pilkada Dimasa Pandemi, Sukses Renggut Empat Nyawa Calon Kepala Daerah
Begitu hasilnya positif, lanjut bupati, pihaknya langsung isolasi mandiri dengan perawatan yang intensif di Pendopo namun untuk perawatan maksimal dibawa ke RSUD dr. R. Soedjono.
Bupati juga mengaku sempat mau dibawa ke RSUP di Mataram namun menolak karena alasan status RSUD Soedjono sama dengan RSUP di Mataram yakni B. “Alhamdulillah setelah diberikan perawatan hari ini saya bisa beraktivitas meski masih terbatas,” Tutupnya.***